Ingin Hidup Bahagia? Coba Contoh Hidup Sederhana Seperti Orang Denmark

Bloobs.id – Pernahkah kamu merasa ada di satu momen tertentu, dimana kamu merasa benar-benar hanyut di dalamnya. Into the moment banget lah istilahnya. Misalnya waktu hujan, kamu dan keluarga makan mie instan pakai telur dan cabai.

Terus kamu merasa senang banget. Padahal cuma makan mie instan doang. Memang, kadang bahagia itu sesederhana itu, gaes. Hal inilah yang dihadirkan gaya hidup Hygge.

Gaya Hidup Hygge dari Denmark

Menurut laporan World Happiness Report tahun 2021, Denmark menjadi negara kedua dengan penduduk paling bahagia di dunia. Salah satu alasannya adalah karena warganya banyak yang menerapkan gaya hidup Hygge.

Terutama pada musim dingin. Soalnya, musim dingin di sana berlangsung panjang dan cukup suram.

Untuk mengatasinya, mereka biasa mencari cara untuk tetap bahagia dengan cahaya lilin, selimut, dan cokelat panas bersama keluarga.

Di Denmark, lilin jadi benda penting dalam membangun mood. Mereka suka menghabiskan waktu bersama cahaya lilin yang temaram. Kegiatan tersebut merupakan salah satu contoh dari gaya hidup Hygge. Simpel tapi menyenangkan, kan?

Enjoy the Moment

Berasal dari Denmark, gaya hidup Hygge menawarkan untuk menjadi hidup dengan nyaman dan hangat. Kita bisa menikmati dan mengapresiasi hal kecil bersama orang terkasih.

Hal tersebut menghadirkan kepuasan dan kebahagiaan tersendiri. Hygge menggambarkan kenyamanan dan kehangatan dalam kesederhanaan.

Apapun bisa membuat kamu bahagia. Seperti mie instan saat hujan atau kopi waktu senja.

Gak perlu makanan atau kopi mewah dari cafe hits yang instagramable. Bahkan, kalau hanya dengan duduk-duduk di taman bareng teman bisa bikin kamu happy, kenapa enggak?

Hal terpenting dalam gaya hidup Hygge adalah bagaimana kamu bisa menikmati waktu berkualitas dengan orang terdekat.

Melalui hal-hal kecil yang seringkali kita anggap sepele. Padahal tetap punya nilai dan makna.

Bukan seberapa banyak uang yang dihabiskan untuk bersenang-senang tapi kehangatan lewat interaksi sosial yang erat. Sehingga kita bisamenjalani hidup dengan senikmat-nikmatnya.